Waardefoot – Masyarakat Thoriqoh Shiddiqiyyah penuhi laman serta ruang Gedung Baladika Kopasus, Serbu Banten pada dini Agustus 2024. Mereka muncul dari semua RGO303 Link Daftar ceruk Indonesia menjajaki kegiatan Shillaturrahmi serta Tasyakurran Tahun Terkini Hijriyyah ke XXII Jam’ iyyah Kautsaran Gadis Hajaarulloh Shiddiqiyyah( JKPHS) 1446 H yang teratur diadakan tiap tahun.
Tidak hanya rawuh Si Mursyid Shiddiqiyyah, Syech Muchtarullohil Mujtaba Mu’ thi, pula nampak muncul KH Said Aqil Siradj, Mustasyar PBNU bersama beberapa administratur rezim serta tentara.
KH Said Aqil Siradj berterus terang berlega hati bisa bersilaturahmi dengan mursyid serta Jamaah Shiddiqiyyah.
Aku ke mari mencari kebaikan dari Thoriqoh Shiddiqiyyah. Mudah- mudahan bangsa Indonesia serta pemeluk Islam diberi barokah, damai serta jauh dari bentrokan,” ucap Ajengan Aqil Siradj membuka sambutan diambil Pekan( 4 atau 8 atau 2024).
“ Shiddiqiyyah mempunyai tujuan cinta tanah air serta ini cocok tujuan Rasulullah. Membuat cinta sesama orang, antarumat berkeyakinan, antarbudaya serta antarbangsa. Tidak terdapat pembedaan di mata hukum. Rasul Muhammad membuat negeri bukan atas bawah agama, tetapi dia membuat negeri madani,” jelas Ajengan lagi.
Said Aqil menerangkan, membuat negeri menginginkan peradaban. Benda siapa yang tidak memiliki tanah air hingga hendak dibiarkan asal usul. Sebab baginya, asal usul dibentuk diatas tanah air.
” Negeri memerlukan aman, aliansi supaya bisa beribadah dengan hening. NKRI beralasan kebangsaan. Seperti itu keunggulan bangsa Indonesia. Perpindahan kewenangan di Indonesia tidak memunculkan bentrokan berkelanjutan,” lanjut Ajengan Aqil Siradj sembari mengambil bentrokan di Timur Tengah.
Kedudukan Perempuan Mendidikan Angkatan Bangsa
Terpaut kedudukan perempuan, Ajengan Aqil Siradj mengambil banyak hadits. Ia berkata, Bunda merupakan perguruan awal yang ceria angkatan bangsa serta melaporkan anyak pula wanita jadi pejuang.
” Ayo pertahankan aman Situs RGO303 berkebangsaan, rute adat, rute agama. Pemahaman berkeyakinan. Membuat kepercayaan wajib dari diri sendiri. Batin senantiasa muncul bersama Allah. Besar adab hendak dihormati. Ayo bangun akhlaqul karimah serta tetaplah berjuang bersama Mursyid thoriqoh Shiddiqiyyah,” pungkas Ajengan Aqil.
Dalam aktivitas ini pula diperlihatkan pementasan dari Akademi Kuntau Pencak Cimande serta bantuan buat kalangan dhuafa. Ada pula dalam penutupan kegiatan diumumkan hasil shodaqoh keserentakan berjumlah Rp 200 juta. Sebaliknya kegiatan seragam pada tahub depan hendak diadakan di Bengkulu.